Dalam dunia penelitian dan publikasi ilmiah, proses Systematic Literature Review (SLR) seringkali membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit. Namun, dengan kemajuan teknologi, AI kini dapat membantu mempercepat proses ini, dengan banyak platform yang menawarkan fitur AI Agent untuk memudahkan peneliti dalam melakukan kajian literatur secara sistematis. Di antara platform-platform tersebut, SciSpace, ChatGPT, dan Manus menjadi tiga pilihan utama yang banyak digunakan.

Dalam video ini, pengujian dilakukan untuk melihat mana dari ketiga platform ini yang memberikan hasil terbaik dalam menjalankan SLR dengan menggunakan prompt yang sama. SciSpace menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mengerjakan tugas secara mandiri, mulai dari merumuskan research question, melakukan pencarian literatur, hingga menyiapkan PRISMA flow. Platform ini juga memberikan berbagai output yang sangat rinci, termasuk tabel analisis yang lengkap dan visualisasi data yang menarik. Setelah menerima prompt, SciSpace langsung bertanya untuk memastikan format yang tepat sebelum mulai bekerja, yang memastikan bahwa hasil yang diberikan sesuai dengan keinginan pengguna.

Sementara itu, ChatGPT memiliki kecepatan yang sangat tinggi dalam mengerjakan SLR. Hasil yang diberikan cukup memadai dan ChatGPT dapat merumuskan research question serta melakukan pencarian artikel dan screening dengan baik. Namun, output yang diberikan lebih sederhana dibandingkan SciSpace, meskipun tetap memenuhi standar yang diharapkan dalam SLR. ChatGPT langsung mengerjakan tugas yang diberikan tanpa bertanya banyak, sehingga prosesnya lebih cepat.

Manus, di sisi lain, menawarkan pengalaman yang sangat interaktif. Setelah menerima prompt, Manus akan mulai bekerja secara mandiri, dan pengguna dapat memonitor aktivitasnya secara langsung. Manus mampu melakukan pencarian artikel, ekstraksi data, dan membuat tabel analisis. Platform ini juga memiliki agen AI yang bertanya kepada pengguna untuk memastikan keakuratan data yang diperoleh, meskipun proses ini membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan SciSpace dan ChatGPT. Hasil yang diberikan hampir setara dengan SciSpace dalam hal kedalaman analisis, meskipun ada beberapa keterbatasan dalam hal grafik dan visualisasi yang lebih sederhana dibandingkan SciSpace.

Jika kita berbicara mengenai platform mana yang paling akurat dan bisa diandalkan, SciSpace unggul dalam hal kompleksitas dan kedalaman output. Platform ini memberikan analisis yang lebih terperinci dan memungkinkan peneliti untuk mendapatkan hasil yang sangat lengkap. ChatGPT, meskipun lebih sederhana dalam output-nya, tetap sangat berguna bagi mereka yang membutuhkan kecepatan dan kemudahan dalam melakukan SLR. Manus memberikan pengalaman yang lebih dinamis dengan antarmuka yang memungkinkan pengguna untuk memonitor proses kerja AI secara langsung, meskipun membutuhkan lebih banyak waktu.

Secara keseluruhan, SciSpace adalah pilihan terbaik bagi mereka yang membutuhkan output yang mendalam dan terperinci, sementara ChatGPT lebih cocok bagi mereka yang mencari kemudahan dan kecepatan. Manus menawarkan kombinasi keduanya, dengan pengalaman yang lebih interaktif, meskipun sedikit lebih lambat. Semua pilihan ini bergantung pada kebutuhan spesifik pengguna dalam melakukan penelitian dan SLR, namun jelas bahwa ketiga platform ini memberikan kontribusi besar dalam membantu peneliti menjalankan kajian literatur dengan lebih efisien.